Mayoritas lowongan pekerjaan kini mensyaratkan para kandidat untuk memiliki jenjang pendidikan minimal sarjana atau S1. Tidak mengherankan jika akhirnya para siswa yang baru lulus SMA hingga mereka yang sudah bekerja tapi belum mencapai jenjang pendidikan tersebut berlomba-lomba untuk berkuliah S1. Namun, kamu yang bekerja tentunya membutuhkan program kelas karyawan yang fleksibel, seperti kelas S1 online. Dengan begitu, kamu bisa lebih mudah membagi waktu antara kuliah dan bekerja. Terlebih, saat kuliah nanti biasanya kamu juga akan disibukkan untuk membuat skripsi maupun jurnal ilmiah sebagai syarat kelulusan.

Memangnya, apa bedanya skripsi dan jurnal ilmiah? Cari tahu ulasannya berikut ini!

Apa Itu Jurnal Ilmiah?

Di kalangan akademisi, istilah jurnal ilmiah bukanlah hal yang asing lagi. Jurnal sering kali menjadi “konsumsi” mahasiswa dalam menjalani perkuliahan, baik dalam mencari referensi maupun menyelesaikan tugas.

Jurnal ilmiah merupakan kumpulan dari artikel yang diterbitkan secara berkala dalam kurun waktu empat bulan hingga satu tahun sekali. Isinya mencakup pembahasan yang cukup luas, namun dengan penyampaian isi yang lebih padat, biasanya terdiri atas enam sampai delapan halaman. Hal ini tentu memungkinkan pembaca memahami isi jurnal dalam waktu tidak terlalu lama.

Tujuan dari jurnal ilmiah yaitu untuk menyebarluaskan informasi serta pengetahuan dari hasil penelitian. Maka dari itu, jurnal sering kali dikatakan sebagai media publikasi karya ilmiah yang dibuat. Begitu pula dengan jurnal skripsi, dapat diartikan sebagai jurnal yang ditulis untuk mempublikasikan hasil penelitian dari skripsi yang telah dibuat. Selain itu, jurnal juga bisa digunakan sebagai acuan dalam mengembangkan penelitian lain yang sejenis.

Ilustrasi pengerjaan jurnal ilmiah.

Apa Itu Skripsi?

Istilah skripsi digunakan sebagai representatif dari karya ilmiah yang dibuat berdasarkan penelitian dari sarjana S1. Banyak sekali universitas yang menjadikan skripsi sebagai persyaratan bagi mahasiswa mendapat gelar S1.

Skripsi berisi pembahasan mengenai permasalahan atau fenomena yang berlangsung dalam suatu bidang ilmu tertentu dan ditulis dengan kaidah-kaidah yang berlaku. Penulisannya dibuat secara individu dengan memberikan pembahasan yang lengkap dan jelas.

Jurnal Ilmiah Vs Skripsi, Apa Bedanya?

Secara sepintas, jurnal ilmiah dan skripsi mungkin terlihat hampir sama. Akan tetapi, keduanya memiliki perbedaan. Apa saja perbedaannya?

  1. Materi penulisan

Materi penulisan skripsi didapatkan melalui observasi atau penelitian mengenai bidang studi yang dikaji. Sementara itu, materi jurnal didapat dari data-data observasi dan penelitian yang kuat dan terbaru, yang digunakan sebagai referensi dalam penelitian selanjutnya.

  1. Sistem penulisan

Jurnal ilmiah dan skripsi memiliki sistem penulisan yang berbeda. Skripsi ditulis sebagai satu paket laporan penelitian yang harus disampaikan secara menyeluruh dan lengkap. Penulisannya terdiri atas bagian awal, badan laporan, dan bagian penutup.

Berbeda dari skripsi, jurnal hanya sebagai catatan dari adanya penelitian. Materi penulisannya ditulis secara ringkas, padat, dan juga jelas. Hanya berisi badan laporan dengan tambahan penulisan abstrak.

  1. Publikasi

Bentuk publikasi skripsi bisa dibilang terbatas, hanya diperuntukkan kalangan tertentu saja, sedangkan jurnal dapat dilihat oleh semua orang.

Jurnal ilmiah juga idealnya wajib memenuhi persyaratan administratif seperti memiliki International Standard Serial Number (IISN), diterbitkan berkala secara teratur, dan memuat artikel utama paling sedikit lima pada setiap penerbitannya. Sementara itu skripsi tidak harus memenuhi persyaratan administratif.

Mengenai waktu penerbitan, skripsi hanya diterbitkan satu kali tanpa adanya pembaruan, sedangkan jurnal wajib terbit berkala pada rentang waktu tertentu.

Itulah perbedaan antara skripsi dan jurnal ilmiah yang perlu kamu tahu. Namun, kalau berkuliah S1 online di BINUS ONLINE LEARNING, kamu hanya perlu membuat jurnal. BINUS ONLINE LEARNING tidak mewajibkan mahasiswanya untuk membuat skripsi sebagai syarat kelulusan. Hanya dengan jurnal, kamu sudah bisa lulus meraih sarjana S1. Tertarik bergabung dengan BINUS ONLINE LEARNING? Yuk, simak info lengkapnya di sini!