PT XYZ Manufacturing merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perakitan dan distributor sepeda. Beberapa proses seperti manajemen aset, pelaporan, dan penanganan downtime mesin pada PT XYZ Manufacturing saat ini masih dilakukan secara manual dan belum terintegrasi sehingga menyebabkan permasalahan dan kurang maksimalnya kinerja perusahaan. Pada 6 bulan terakhir terhitung downtime mesin selama 377 menit dimana 75% proses perbaikan mesin, 19% proses pengajuan corrective maintenance, dan 6% proses pencarian spare part mesin. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menurunkan downtime mesin dengan mengurangi waktu proses pengajuan corrective maintenance sebesar 50% dan waktu pencarian spare part sebesar 30%. Metode SDLC (System Development Life Cycle) digunakan dalam pembangunan sistem ini dengan model waterfall dan analisis OOAD (Object Oriented Analysis Design). Pembangunan sistem yang terintegrasi diharapkan dapat memudahkan dalam manajemen data aset serta dapat mengurangi downtime mesin dengan memudahkan proses pengajuan dan penanganan downtime mesin.