Dampak Artificial Intelligence dan penerepannya di Sektor Pendidikan

Speaker  : Dr. Taj Aldin Naser

Moderator : Riyan Leandros, S.T, M.MSI.

Artikel oleh: Sucianna Ghadati Rabiha

Pada hari Kamis, 11 Januari 2024 Webinar BOLD Series International Experience mengangkat topik menarik mengenai “Artificial Intelligence, Trending Technologies, Applications, Open Issues in Education Sector”.  Dimana Dr. Taj Aldin Naser sebagai narasumber kali ini, merupakan  Senior Lecturer pada Misan University sekaligus sebagai Editorial Board of Misan Journal of Academic Studies.  Pembahasan yang disampaikan sangat menarik, terutama jika melihat bagaimana perkembangan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) saat ini, khususnya bagaimana dampak AI di sektor pendidIkan.

Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) telah memunculkan berbagai permasalahan terbuka yang perlu diatasi. Mulai dari masalah etika hingga dampaknya terhadap masyarakat, tantangan yang ditimbulkan oleh AI sangatlah kompleks dan beragam. Salah satunya adalah terkait Privasi dan Keamanan dalam Sistem AI.

Sementara itu, disisi lain Kecerdasan Buatan (AI) merevolusi sektor pendidikan dengan menawarkan menawarkan solusi inovatif untuk meningkatkan pembelajaran, pengajaran, dan proses administrasi administratif.

Manfaat mengintegrasikan AI di bidang pendidikan:

1. Personalized Learning

AI memungkinkan pengalaman belajar yang dipersonalisasi yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kecepatan belajar setiap siswa, meningkatkan keterlibatan dan retensi pengetahuan. Beberapa personalized learning yang didukung AI diantaranya adalah model pembelajaran adaptif, real-time progress tracking dan rekomendasi konten interaktif.

2. Penilaian dan Umpan Balik

AI memberikan penilaian akurat yang cepat dan akurat terhadap pekerjaan siswa, menawarkan umpan balik langsung dan mengidentifikasi area untuk perbaikan. Penilaian yang efisien merupakan salah satu manfaat yang ditawarkan oleh AI, karena sistem AI dapat mengotomatiskan proses penilaian, sehingga memberikan waktu luang bagi pendidik untuk interaksi yang lebih personal dengan siswa. AI juga menghasilkan umpan balik yang disesuaikan berdasarkan kinerja masing-masing siswa, menyoroti area peningkatan dan pencapaian. Selain itu AI mampu memberikan analisis terperinci mengenai kinerja siswa, memungkinkan pendidik mengidentifikasi tren, mengidentifikasi tren dan pola untuk peningkatan pembelajaran.

3. Tutor Virtual dan Chatbot

Tutor virtual dan chatbot yang didukung AI menawarkan bantuan sesuai permintaan kepada siswa, mendorong pembelajaran dan dukungan mandiri. Chatbot yang didukung teknologi canggih menawarkan dukungan sepanjang waktu, memberikan jawaban instan atas pertanyaan dan kekhawatiran siswa. Ada juga Personalized Assistance yang berfungsi sebagai Tutor virtual menyesuaikan metode pengajaran mereka untuk memenuhi kebutuhan masing-masing siswa, mengatasi area kesulitan tertentu. Chatbots dan tutor virtual menggunakan metode interaktif untuk melibatkan siswa, menjadikan pembelajaran menjadikan pembelajaran lebih dinamis dan merangsang.

Pemanfaatan AI juga digunakan untuk menyelesaikan tugas administrasi di sekolah, diantaranya adalah :

1. Automated Admissions

Al menyederhanakan proses penerimaan dengan mengotomatiskan peninjauan lamaran dan pemilihan kandidat, memastikan efisiensi dan keadilan.

2. Optimasi Sumber Daya

Algoritme AI membantu mengoptimalkan sumber daya sekolah, mulai dari menjadwalkan kelas hingga mengelola fasilitas, sehingga menghasilkan penghematan biaya dan peningkatan pemanfaatan.

3. Wawasan Kinerja Siswa

AI menawarkan wawasan berharga tentang tren tren kinerja siswa dan pola pembelajaran, membantu dalam intervensi dan dukungan proaktif.

Beberapa kondisi yang harus diperhatikan  berkaitan dengan etika penerapan AI dalam dunia pendidikan adalah:

1. Privasi data

Pendidik dan pengembang harus memprioritaskan privasi dan keamanan data untuk melindungi informasi sensitif siswa dan menjaga kepercayaan.

2. Bias Algorithmic

Mengatasi dan memitigasi bias algoritmik sangat penting untuk memastikan bahwa sistem Al menyediakan peluang pendidikan yang adil dan tidak memihak bagi semua siswa.

3. Pengambilan Keputusan yang Transparan

Pendidik dan pengembang AI harus mengupayakan sistem Al yang transparan dan dapat dijelaskan untuk memastikan akuntabilitas dan kepercayaan.

Dalam Webinar tersebut juga disampaikan bahwa perkembangan AI dibidang pendidikan memiliki berbagai macam tantangan yang harus dihadapi, diantaranya adalah bagaimana memastikan akses yang adil terhadap sumber daya pendidikan yang didukung Al dan mengatasi kesenjangan digital masih menjadi tantangan yang signifikan. Selain itu menjaga keseimbangan antara teknologi dan interaksi manusia sangat penting untuk memastikan pengalaman pendidikan yang holistik.