Mengenal Pentingnya Nilai Konsistensi dan Nilai Banding dalam Laporan KeuanganPic by Freepik

Banyak orang bertanya mengapa dalam pembuatan laporan keuangan harus memiliki nilai konsistensi dan nilai banding. Konsistensi memastikan hasil akhir laporan keuangan dapat diandalkan, relevan, dan memiliki nilai banding dalam jangka panjang.

Nilai konsistensi berdasar pada prinsip dan prosedur yang seragam dalam pencatatan peristiwa atau transaksi serupa dengan cara standar. Nilai konsistensi dapat mempertahankan catatan keuangan akurat dengan hasil relevan. Seorang akuntan perlu memahami nilai konsistensi untuk memastikan akurasi data keuangan. 

Nilai konsistensi juga mengurangi potensi distorsi laporan keuangan. Penggunaan metode yang seragam dalam mengenali peristiwa atau transaksi serupa di periode yang berbeda, maka akuntan memiliki nilai banding dari berbagai informasi dari jangka waktu berbeda. Dengan demikian, catatan keuangan yang memiliki nilai konsistensi dan nilai banding memungkinkan pemahaman kinerja bisnis bagi investor atau calon mitra.

Keunggulan Konsep Konsistensi dalam Akuntansi

Nilai konsistensi tidak hanya memberi kerangka teoritis untuk prinsip akuntansi. Namun, penerapannya juga dapat meningkatkan pengambilan keputusan sekaligus membantu memastikan pengendalian internal dalam suatu perusahaan. 

  • Nilai Konsistensi Memungkinkan Nilai Banding 

Hal terpenting dalam laporan keuangan yang melibatkan konsep konsistensi memungkinkan adalah adanya nilai banding laporan yang dibuat pada periode waktu berbeda atau anak perusahaan yang berbeda. Dengan demikian investor dapat melakukan analisis komparatif atas potensi investasi dan bisnis mereka.

Konsep konsistensi dalam laporan keuangan juga memungkinkan nilai banding dari laporan keuangan di periode sebelumnya dalam memprediksi pendapatan di masa mendatang secara akurat. Caranya adalah dengan memberikan bukti kinerja historis bisnis. Dengan nilai banding, pihak manajemen dapat membuat keputusan yang lebih baik terkait dengan biaya operasional dan investasi. Dengan demikian, keputusan apapun akan menguntungkan organisasi secara keseluruhan.

  • Nilai Konsistensi Mengurangi Biaya Audit 

Konsep konsistensi dalam laporan keuangan membantu dalam biaya audit. Caranya adalah kepatuhan dengan meminimalisir kesalahan yang terkait dengan proses manual seperti pembukuan dan entri jurnal. Nilai konsistensi meningkatkan akurasi dan efisiensi bagi auditor yang mengarah pada penghematan biaya bagi organisasi dalam jangka panjang.

Pemahaman aspek nilai konsistensi dalam laporan keuangan dapat memelihara laporan keuangan yang akurat sehingga proses audit dapat dikurangi. Pengidentifikasian pola lintas periode waktu memungkinkan akuntan dalam menemukan ketidakberesan atau kesalahan dalam penghitungan. Selain itu, data yang konsisten dapat membuat keputusan yang lebih baik terkait dengan keuangan perusahaan.

  • Nilai Konsistensi Mengevaluasi Kinerja Manajemen

Penerapan konsep konsistensi dalam akuntansi juga membantu evaluasi kinerja manajemen. Dengan memastikan keakuratan dan keandalan dalam laporan keuangan, organisasi dapat menentukan apakah manajer mencapai tujuannya secara efektif atau jika ada kelemahan yang perlu ditangani. Hal ini memungkinkan mereka untuk melakukan perbaikan yang sesuai untuk keberhasilan jangka panjang.

Nilai konsistensi memastikan metode penilaian yang konsisten dari waktu ke waktu. Konsistensi berarti keseragaman elemen laporan keuangan seperti pendapatan, biaya dan aset. Dengan demikian, pembuat laporan harus mengikuti prosedur akuntansi standar dan memberikan informasi yang relevan dan andal dalam format pengungkapan dan penyajian yang konsisten.

  • Nilai Konsistensi Memastikan Akurasi 

Nilai konsistensi tidak hanya berlaku antar periode, tetapi juga dalam setiap periode. Seorang akuntan memastikan pelaporan secara akurat dengan mengikuti nilai konsistensi. Dengan demikian, pelaporan keuangan perusahaan relevan dengan data yang ada.

Akurasi muncul karena adanya komparabilitas atau nilai banding laporan keuangan di berbagai entitas atau periode waktu. Nilai konsistensi memastikan transparansi yang lebih besar dalam evaluasi kinerja manajemen serta prediksi keuangan masa depan yang lebih akurat. 

Tantangan dalam Pembuatan Laporan Keuangan dengan Nilai Konsisten

Perusahaan menghadapi tantangan signifikan dalam mempertahankan nilai konsistensi dalam laporan keuangan. Nilai konsistensi memastikan bahwa akuntan menyiapkan laporan keuangan melalui prosedur akuntansi yang sama. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan nilai banding kinerja keuangan secara akurat dari tahun ke tahun. 

Tantangan tersebut adalah perubahan teknologi, peraturan lingkungan serta adanya fluktuasi harga sehingga mempersulit perusahaan untuk mempertahankan konsep yang konsisten dalam akuntansi. Teknologi memang memudahkan perusahaan untuk mengumpulkan dan menganalisis data dengan cepat. Namun, dengan begitu banyaknya data yang tersedia, perusahaan perlu memastikan bahwa mereka menggunakan prinsip yang sama dari satu periode ke periode lainnya. 

Peraturan terkait lingkungan terus berubah. Setiap perusahaan perlu memantau informasi terkini terkait dengan undang-undang dan peraturan terbaru yang mengatur praktik akuntansi. Selain itu, peraturan internasional yang muncul menghadirkan tantangan bagi perusahaan yang beroperasi di banyak negara. Perusahaan harus mematuhi persyaratan yang berbeda di setiap negara di mana kemungkinan akan terjadi inkonsistensi jika apabila laporan keuangan tidak dikelola dengan baik.

Alasan mengapa dalam pembuatan laporan keuangan harus memiliki nilai konsistensi dan nilai banding adalah estimasi yang tidak akurat yang dapat menyebabkan inkonsistensi praktik akuntansi dari waktu ke waktu. Laporan keuangan seringkali menyertakan aset seperti bangunan dan peralatan yang perlu diestimasi pada nilai pasar saat ini selama periode tertentu. 

Jika nilai ini tidak akurat pada satu laporan, maka nilai tersebut tidak akan konsisten dengan laporan berikutnya apabila jika tidak memperhitungkan perubahan nilai yang terjadi sejak laporan awal dibuat.

Lulusan BINUS Online sebagai Pakar Akuntansi 

Jika kalian memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi, tetapi tidak bisa mengikuti kelas reguler, tidak ada pilihan terbaik selain memilih jurusan S1 Accounting di BINUS Online. BINUS Online sebagai kampus berakreditasi internasional, lulusannya telah terbukti berdaya saing global, baik sebagai akuntan, konsultan keuangan dan profesi lainnya, baik di kantor maupun membuka usaha sendiri. 

Jadi tak perlu ragu. Meskipun kuliah dengan metode daring, namun lulusannya bisa dipastikan mampu bersaing secara global.