Strategi Wawancara Kerja bagi Fresh Graduate: Persiapan dan Tips Sukses

Proses interview atau wawancara kerja adalah salah satu tahapan yang akan dilakukan oleh semua fresh graduate dalam proses mencari kerja. Wawancara kerja bertujuan menilai kesesuaian kandidat dengan posisi kosong yang dibutuhkan perusahaan. Penilaian di sini meliputi kemampuan teknis dan soft skills. 

Bagi fresh graduate, wawancara kerja menjadi kesempatan yang berharga untuk menunjukkan potensi serta kesiapan dirinya dalam memasuki dunia kerja.

Fresh graduate biasanya memang belum memiliki pengalaman kerja yang banyak, namun kamu bisa menonjolkan pengetahuan, soft skill hingga semangat belajar yang kamu miliki. 

Karena wawancara kerja adalah tahapan yang sangat penting, kamu harus menyiapkan strategi wawancara kerja dengan baik. Berikut beberapa strategi wawancara kerja yang bisa kamu terapkan. 

Strategi Persiapan Sebelum Wawancara Kerja

Sebelum wawancara kamu harus memiliki persiapan yang matang. Persiapan yang matang akan membantu meningkatkan performa dan rasa percaya diri saat wawancara berlangsung. Berikut beberapa persiapan yang bisa kamu lakukan:

  • Lakukan Riset tentang Perusahaan

Pelajari visi, misi, nilai, produk, layanan yang dimiliki serta perkembangan dari perusahaan yang kamu lamar. Informasi tersebut akan membantumu menjawab berbagai pertanyaan yang diberikan saat proses wawancara berlangsung. 

  • Pahamilah Deskripsi Pekerjaanmu

Sebelum melamar kerja, pastikan kamu mengetahui deskripsi pekerjaan yang kamu pilih. Baca dengan seksama mulai dari identifikasi kualifikasi, pengalaman hingga keterampilan yang dibutuhkan lalu sesuaikan dengan kemampuan yang kamu miliki. 

  • Siapkan Dokumen Pendukung

Mempersiapkan dokumen lengkap seperti portofolio dan salinan CV menunjukkan kesiapan dan sikap profesionalisme yang kamu miliki. 

  • Berlatih Menjawab Pertanyaan Umum

Dalam wawancara kerja pasti kamu akan banyak bertemu dengan pertanyaan umum seperti “ceritakan tentang diri Anda”, “apa kelebihan dan kekurangan Anda” dan sebagainya. Sebaiknya mulailah melatih diri dari sekarang dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. 

  • Siapkan Pertanyaan untuk Pewawancara

Tunjukan minat dan inisiatif dengan memberikan pertanyaan pada pewawancara. Baik itu pertanyaan terkait peluang pengembangan karir, budaya kerja atau tantangan yang dihadapi perusahaan tersebut. 

  • Simulasikan Situasi 

Kamu bisa melakukan hal ini dengan meminta bantuan pada teman atau keluarga. Latihan ini akan mengurangi kegugupan ketika berhadapan dengan pewawancara nanti.

  • Siapkan Mental dan Fisik

Hindari terlalu banyak berpikir. Pastikan cukup istirahat untuk mengurangi stress. Kondisi mental dan fisik akan sangat berpengaruh pada penampilan ketika wawancara. 

  • Penampilan dan Etika yang Tepat

Penampilan dan etika akan menjadi nilai tambah saat kamu menjalani sesi wawancara. Dalam hal ini meliputi penggunaan pakaian yang formal sesuai budaya perusahaan, kebersihan personal, ketepatan waktu, ramah terhadap semua orang yang ditemui saat di perusahaan, menggunakan bahasa yang sopan dan formal, berbicara dengan jelas, menunjukan antusiasme, kejujuran dan integritas serta berikan penutupan wawancara yang baik.

Strategi Menjawab Pertanyaan yang Sulit

Tak jarang dalam wawancara kerja kamu akan bertemu dengan pertanyaan yang sulit. Jika hal ini terjadi, sebagai seorang fresh graduate kamu harus memiliki strategi untuk menghadapi pertanyaan-pertanyaan tersebut: 

  • STAR (Situation – Task – Action – Result)

Teknik ini membantu memberikan jawaban yang terstruktur dan juga komprehensif. 

S – Situation yaitu menjelaskan situasi atau konteks yang dihadapi

T – Task atau menguraikan tantangan atau tugas yang perlu diselesaikan

A –Action dengan menjelaskan tindakan lebih spesifik untuk menyelesaikan tugas tersebut

R – Result dengan cara menyampaikan dampak atau hasil dari tindakan yang dipilih

  • Jujur dan Terbuka

Fresh graduate berbeda dengan profesional dalam hal pengalaman kerja. Jadi wajar jika kamu belum memiliki banyak pengalaman. Oleh sebab itu jika kamu menemukan pertanyaan terkait dengan kondisi ini, pastikan untuk jujur dan akuilah jika memang belum memiliki pengalaman langsung. Jangan lupa tunjukan kemauan untuk belajar dari permasalahan atau kondisi tersebut. 

  • Pengalaman Non Profesional

Untuk menjawab pertanyaan tak terduga juga bisa memanfaatkan pengalaman dari aktivitas yang relevan baik itu proyek pribadi, ekstrakulikuler atau kegiatan volunteer. 

  • Klarifikasi jika Perlu

Jika kurang memahami pertanyaan, mintalah klarifikasi. Jangan ragu. Ini membuktikan jika kamu peduli dengan jawaban yang tepat.

  • Bridge

Jika pertanyaan yang jauh dari pengalamanmu, cobalah menghubungkan pertanyaan tersebut dengan pengalaman atau kemampuan yang kamu miliki. 

Tindak Lanjut Setelah Wawancara Kerja

Ini adalah hal penting yang tidak boleh diabaikan bagi para fresh graduate. Berikut beberapa tindak lanjut yang efektif dilakukan setelah proses wawancara kerja selesai:

  • Kirimkan Ucapan Terimakasih

Dalam kurun waktu 24-48 jam setelah wawancara, jangan lupa berikan email ucapan terimakasih. Dalam email tersebut cantumkan pula minatmu terhadap posisi tersebut, mengapa kamu cocok untuk posisi tersebut dan tambahkan informasi yang belum disampaikan saat proses wawancara. 

  • Kirimkan Informasi Tambahan

Setelah proses wawancara, kamu bisa langsung mengirimkan informasi tambahan jika diminta atau jika kamu menjanjikan informasi tambahan saat wawancara. Misalnya contoh kerja atau portofolio. Pastikan untuk menyusun dokumen dengan baik agar lebih mudah dibaca. 

  • Tindak Lanjut yang Sesuai Jadwal

Jika pewawancara menyebutkan kapan dia akan memberi kabar, maka catat tanggal tersebut. Jika belum ada kabar pada tanggal tersebut, tunggulah 24-48 jam sebelum menghubunginya kembali. 

  • Siapkan Diri

Apapun hasilnya, siapkan dirimu untuk menerimanya. Jika diterima tanyakan apa persiapan selanjutnya yang diperlukan. Namun jika tidak diterima, mintalah umpan balik untuk perbaikan selanjutnya. 

  • Refleksi dan Evaluasi

Lakukan refleksi dan evaluasi terhadap proses wawancara kerja. Catatlah poin dalam interview sebagai referensi di masa mendatang. Gunakan pengalaman wawancara ini untuk meningkatkan keterampilan wawancara selanjutnya. 

Di atas adalah strategi wawancara kerja bagi para fresh graduate. Tindak lanjut yang efektif akan meningkatkan peluang untuk mendapatkan pekerjaan. Bahkan meskipun tidak berada pada posisi yang kamu tuju, tindak lanjut yang baik akan membuka pintu pada jaringan profesional yang lebih berharga. 

Nah, bagi kamu fresh graduate yang ingin update ilmu untuk meningkatkan karir, kamu bisa kuliah di BINUS ONLINE. BINUS ONLINE menyiapkan pembelajaran jarak jauh dengan sistem berkualitas yang memungkinkanmu untuk kuliah tanpa batasan waktu dan tempat. Yuk cari tahu informasinya di sini!