Generasi Gen Y atau yang biasa kita kenal dengan Generasi Millennial ini banyak diperbincangkan oleh kalangan di berbagai bidang. Wajar saja jika generasi ini mencuri perhatian banyak kalangan. Hal tersebut disebabkan karena saat ini generasi ini mulai mendominasi kelompok usia kerja yang ada. Generasi millennial sendiri merupakan generasi yang dilahirkan antara tahun 1980 – 1999. Disebut dengan generasi Y dikarenakan generasi ini merupakan penerus dari generasi sebelumnya, Generasi X.

Dengan perkembangan teknologi dan komputer yang semakin maju, generasi ini tumbuh dengan iklim yang sangat “kental” dengan teknologi dan serbuan informasi yang cepat dan canggih. Saat ini generasi millennial sendiri sudah memenuhi hampir sebagian besar Sumber Daya Manusia (SDM) diberbagai perusahaan. Karena itu perusahaan harus mempunyai “formula” sendiri untuk bisa mengelola dan menjadikan mereka menjadi bagian dari struktur organisasi perusahaan.

Dengan adanya kebutuhan akan hal tersebut, BINUS ONLINE LEARNING mengadakan seminar bertajuk HR Gathering “Retention for Millennial Generation”, yang ditujukan untuk HRD perusahaan, baik nasional maupun multinasional agar HRD dapat menjalankan fungsinya dengan baik serta dapat berdaptasi dan terus berinovasi seiring dengan berkembangnya generasi millennial di berbagai macam aspek kehidupan. Hal tersebut dibahas langsung oleh Pieter Lydian Sutiono, Small and Mid Market Solution & Partner Group Director Microsoft Indonesia, bahwa generasi millennial membutuhkan sarana untuk menunjukan bakatnya. Mereka butuh apresiasi lebih dalam mengerjakan hal, dan inign dilibatkan langsung dalam sebuah proyek.

Hal tersebut juga diungkapkan juga oleh Paulus Danang, Director of Human Capital Maybank Indonesia, bahwa diperusahaannya sendiri, generasi millennial sudah sangat berkontribusi dalam kegiatan organisasi mereka, dan HRD dalam perusahaan harus bisa menerima bahkan beradaptasi dengan gaya bekerja generasi millennial. Paulus mengatakan, generasi millennial merupakan generasi yang cara berfikirnya cepat dan kreatif, karena mereka berkembang di tengah maraknya dunia digital dan sosial media.

Ke-eksis-an generasi millennial ini juga dibahas oleh Christina Southhgate, yang merupakan Head of CS Consulting, Southeast Asia Linkeind. Christina sendiri merupakan pembicara di seminar ini yang merupakan salah satu dari generasi Y itu sendiri. Christina mengungkapkan bahwa generasi Y atau millennial adalah generasi yang loyal dan mau bekerja keras.

Generasi Millennial sendiri merupakan generasi yang memiliki potensi besar dengan adanya daya pikir kreatif, inovatif, dan pola kerja yang dinamis. Generasi dengan keunikannya ini membutuhkan cara tersendiri dalam memenuhi visi dan tujuan mereka, oleh sebab itu HRD dalam perusahaan diharapkan dapat belajar dari HR Senior tentang karakter millennial generation dan dapat menyesuaikan cara untuk menghadapinya. (PM)

Download Materi :