Mau Buka Usaha Dagang? Belajar Akuntansi Dagang Juga Yuk! Part (2)
Mau Buka Usaha Dagang? Belajar Akuntansi Dagang Juga Yuk! Part (2)
Seperti yang sudah dijelaskan di Artikel sebelumnya yaitu : https://online.binus.ac.id/accounting/post/mau-buka-usaha-dagang-belajar-akuntansi-dagang-juga-yuk-part-1/
Di dalam perusahaan dagang terdapat aktivitas pembelian barang dagangan dan penjualan barang dagangan. Karena kita memiliki persediaan, maka kita perlu mencatat transaksi yang berhubungan dengan persediaan kita.
Ada dua sistem pencatatan persediaan yang dapat digunakan perusahaan, yaitu: perpetual inventory system dan periodic inventory system.
- Perpetual Inventory System
Dalam perpetual inventory system, perusahaan memelihara catatan yang rinci mengenai setiap transaksi dan perubahan pada inventory. Perusahaan menentukan cost of goods sold (harga pokok penjualan) setiap transaksi penjualan terjadi.
- Periodic Inventory System
Dalam periodic inventory system, perusahaan tidak memelihara catatan yang rinci mengenai perubahan inventory selama periode tersebut. Perusahaan hanya menentukan Cost of Goods Sold (COGS) pada akhir periode akuntansi.
Berikut ini tabel perbedaan pencatatan antara Perpetual dan Periodic Inventory System
Transaction | Perpetual Inventory System | Periodic Inventory System |
Purchase of merchandise on credit | Inventory xxx
Account Payable xxx |
Purchases xxx
Account Payable xxx |
Freight costs on purchases | Inventory xxx
Cash xxx |
Freight In xxx
Cash xxx |
Purchase returns and allowances | Account Payable xxx
Inventory xxx |
Account Payable xxx
Purchase returns and allowances xxx |
Payment on account with a discount | Account Payable xxx
Cash xxx Inventory xxx |
Account Payable xxx
Cash xxx Purchase Discount xxx |
Sale of merchandise on credit | Account Receivable xxx
Sales revenue xxx
Cost of Goods sold xxx Inventory xxx |
Account Receivable xxx
Sales revenue xxx
No entry for cost of goods sold |
Return of merchandise sold | Sales return and allowances xxx
Account Receivable xxx
Inventory xxx Cost of goods sold xxx |
Sales return and allowances xxx
Account Receivable xxx
No entry |
Cash received on account with a discount | Cash xxx
Sales discount xxx Account receivable xxx |
Cash xxx
Sales discount xxx Account receivable xxx |
Perbedaan yang mencolok adalah pada jurnal pembelian dan penjurnalan COGS pada transaksi penjualan. Pada penghitungan COGS/Inventory sistem periodik dilakukan pada akhir periode sedangkan untuk sistem perpetual dilakukan setiap ada transaksi penjualan/pembelian.
Adapun contoh bentuk laporan keuangannya adalah sebagai berikut
ABC CORPORATION | ||||
INCOME STATEMENT | ||||
FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2007 | ||||
SALES | ||||
SALES REVENUE | 480.000 | |||
LESS : SALES RETURN AND ALLOWANCES | 12.000 | |||
SALES DISCOUNT | 8.000 | 20.000 | ||
NET SALES | 460.000 | |||
COST OF GOOD SOLD | 316.000 | |||
GROSS PROFIT | 144.000 | |||
OPERATING EXPENSES | ||||
SALARIES AND WAGES EXPENSE | 64.000 | |||
UTILITIES EXPENSE | 17.000 | |||
ADVERTISING EXPENSE | 16.000 | |||
DEPRECIATION EXPENSE | 8.000 | |||
FREIGHT-OUT | 7.000 | |||
INSURANCE EXPENSE | 2.000 | |||
TOTAL OPEATING EXPENSE | 114.000 | |||
INCOME FROM OPERATIONS | 30.000 | |||
OTHER INCOME AND EXPENSE | ||||
INTEREST REVENUE | 3.000 | |||
GAIN ON SALE OF EQUIPMENT | 600 | |||
CASUALTY LOSS FROM VANDALISM | (200) | 3.400 | ||
INTEREST EXPENSE | 1.800 | |||
31.600 | ||||
Nah, setelah kita sudah mempelajari ap aitu perusahaan dagang dan pencatatan beserta laporannya, semoga bisa mewujudkan informasi keuangan yang berguna dan bisa meminimalisasi risiko di masa pandemic ini. Walaupun virus Covid-19 masih ada di negara atau dunia ini, jangan menghambat teman-teman semua untuk semangat dan kreatif menciptakan usaha barunya. Bisa jadi masa ini menjadi masa kejayaanmu! Selamat mencoba yah 😉
REFERENSI
Weygandt, Kimmel, Kieso. (2013). Financial Accounting, IFRS Edition. 2nd Edition. JWS. New Jersey. Chapter 5
Comments :