oleh Jullend Gatc, S.T, M.Kom. (Faculty Member PJJ CS)

Dalam era digital yang menuntut transparansi dan efisiensi, e-voting hadir sebagai solusi modern untuk proses pemilihan umum. Namun, sistem e-voting konvensional masih menyisakan tantangan serius—terutama pada aspek keamanan dan transparansi—karena bergantung pada database pusat yang rentan terhadap manipulasi dan serangan siber.

Sebagai jawaban atas tantangan tersebut, penelitian ini mengembangkan aplikasi e-voting berbasis web dengan memanfaatkan teknologi blockchain. Blockchain dipilih karena sifatnya yang terdesentralisasi, transparan, serta tidak dapat diubah (immutable). Dalam implementasinya, digunakan jaringan Ethereum yang dilengkapi smart contract yang ditulis dengan Solidity, sehingga integritas dan keabsahan suara pemilih dapat dijamin sepenuhnya.

Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rapid Application Development (RAD), yang dinilai tepat karena memungkinkan pengembangan aplikasi secara cepat dan fleksibel, dengan prototype yang dapat langsung diuji dan disempurnakan berdasarkan umpan balik pengguna. Proses pengembangan fokus pada pembuatan antarmuka pemilih yang sederhana, aman, dan transparan.

Hasil dari pengembangan ini menunjukkan bahwa sistem berhasil mencatat suara secara otomatis di jaringan blockchain, menjamin privasi pemilih, dan mencegah manipulasi suara. Selain itu, sistem ini juga mendukung pelacakan suara secara transparan dan dapat diaudit publik. Antarmuka aplikasi menampilkan hasil suara secara real-time dan pengguna dapat melihat transparansi sistem melalui data yang disimpan di blockchain.

Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa e-voting berbasis blockchain mampu meningkatkan kepercayaan pemilih secara signifikan. Pengembangan ke depan mencakup integrasi fitur zero-knowledge proofs (ZKP) untuk privasi tambahan, serta kolaborasi dengan pihak hukum guna mendukung legalitas dan adopsi sistem ini di masyarakat luas.

Dengan pendekatan ini, e-voting tidak hanya menjadi lebih efisien, tetapi juga lebih dapat dipercaya dan tahan terhadap ancaman siber di masa depan.

Sumber: Penelitian Dosen dan Mahasiswa PJJ CS

Editor: Pandu Dwi Luhur Pambudi, S.Kom., M.Kom., M.I.M

#BINUSRESEARCHPOINT #TEKNIKINFORMATIKA #COMPUTERSCIENCE #BINUS #BINUSUNIVERSITY