Peran Augmented Reality dalam Operation Training dan Safety
Seiring dengan berkembangnya Augmented Reality (AR), wajah pelatihan industri dan keselamatan kerja, ikut bertransformasi, menawarkan pengalaman interaktif yang mampu meningkatkan pemahaman bagi para operator, sekaligus mengurangi risiko kecelakaan kerja. Dengan adanya peningkatan kompleksitas proses industri yang terus berlangsung, AR dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk meningkatkan kompetensi kerja operator, mengurangi human error, hingga akhirnya mampu menguatkan tingkat keselamatan di tempat kerja.
Augmented Reality dalam Konteks Industri
Augmented Reality adalah teknologi yang menggabungkan informasi digital seperti gambar, instruksi,ataupun data, ke dalam lingkungan nyata. Augmented Reality biasanya dapat dinikmati secara maksimal melalui kacamata pintar, tablet, ataupun headset khusus Berbeda dengan Virtual Reality (VR) yang sepenuhnya membawa pengguna ke dunia maya, dalam konsepnya, AR ‘memperkaya’ pengalaman di dunia nyata, sehingga sangat cocok untuk digunakan pada pelatihan langsung di lapangan ataupun bimbingan real-time.
Augmented Reality dalam Peningkatan Pelatihan Operator
- Memberikan Pembelajaran yang Imersif dan Interaktif
Dengan memanfaatkan AR, operator dapat secara langsung berinteraksi dengan simulasi digital dari mesin serta proses kerja yang sesungguhnya di lingkungan kerja mereka. Pendekatan ini memungkinkan operator untuk memvisualisasikan mesin dan alur kerja yang kompleks secara lebih jelas dan realistis, sehingga pemahaman terhadap sistem dan prosedur dapat tercapai dengan lebih cepat. Selain itu, AR juga memfasilitasi operator untuk berlatih melaksanakan berbagai prosedur di lingkungan yang lebih aman dan minim risiko, sekaligus memberikan umpan balik instan sehingga operator dapat segera memperbaiki kesalahan atau kekurangan dalam pelaksanaan tugasnya. Dengan demikian, proses pembelajaran menjadi lebih efektif, efisien, dan mendekati kondisi nyata di lapangan. Modul pelatihan berbasis AR dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu, sehingga baik operator baru maupun berpengalaman dapat menguasai teknologi baru secara efisien.
- Mengurangi Waktu dan Biaya Pelatihan
Penggunaan AR mampu mengurangi waktu dan biaya pelatihan dibandingkan dengan pelatihan operator tradisional yang biasanya memakan waktu lama dan biaya tinggi karena melibatkan sesi kelas dan praktik langsung. AR mempercepat proses ini dengan memberikan pelatihan tepat waktu dan sesuai kebutuhan, sehingga mengurangi waktu henti dari mesin dan biaya operasional
- Meningkatkan Keselamatan Operator
Augmented Reality (AR) memainkan peran krusial dalam mengidentifikasi bahaya secara real-time dengan memberikan peringatan langsung kepada operator melalui tampilan visual di bidang pandang mereka. Teknologi ini dapat menampilkan tanda peringatan, instruksi keselamatan, atau pengingat perawatan mesin secara langsung, sehingga membantu mencegah kecelakaan sebelum terjadi. Selain itu, AR juga mampu menyediakan panduan langkah demi langkah untuk tugas kompleks yang kurang familiar, seperti memandu teknisi dalam proses mematikan mesin bermasalah secara aman. Hal ini memastikan setiap langkah prosedur dilakukan dengan tepat, meminimalkan risiko human error. Lebih lanjut, AR mampu meningkatkan kesadaran situasional operator dengan menampilkan informasi kontekstual seperti status peralatan, kondisi lingkungan, atau protokol darurat, memungkinkan pengambilan keputusan yang cepat dan tepat dalam situasi kritis.
Meski manfaat AR sangat menjanjikan, penerapannya dalam industri masih menghadapi sejumlah tantangan. Dari segi teknis, keterbatasan seperti kenyamanan perangkat keras, daya tahan baterai, dan bidang pandang yang terbatas masih perlu disempurnakan. Di sisi lain, integrasi AR dengan sistem atau infrastruktur industri lama seringkali memerlukan penyesuaian teknis yang kompleks. Tantangan non-teknis juga muncul dari sisi pengguna, di mana operator mungkin membutuhkan pelatihan tambahan dan waktu adaptasi untuk menerima teknologi ini. Pada akhirnya, Augmented Reality merevolusi pelatihan operator dan keselamatan kerja dengan memberikan pengalaman pembelajaran yang imersif, interaktif, dan kontekstual. Dengan meningkatkan pemahaman, mengurangi kesalahan, dan memperkuat kesadaran situasional, AR membantu menciptakan lingkungan kerja industri yang lebih aman dan efisien. Peran AR dalam pelatihan operator dan keselamatan akan semakin penting seiring perkembangan teknologi di masa depan.
Resources:
Erten, B., Oral, B., & Yakut, M. Z. (2022). The role of virtual and augmented reality in occupational health and safety training of employees in PV power systems and evaluation with a sustainability perspective. Journal of Cleaner Production, 379, 134499. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2022.134499
Rowen, A., Grabowski, M., Rancy, J., & Crane, A. (2019). Impacts of Wearable Augmented Reality Displays on operator performance, Situation Awareness, and communication in safety-critical systems. Applied Ergonomics, 80, 17–27. https://doi.org/10.1016/j.apergo.2019.04.013
Tatić, D., & Tešić, B. (2016). The application of augmented reality technologies for the improvement of occupational safety in an industrial environment. Computers in Industry, 85, 1–10. https://doi.org/10.1016/j.compind.2016.11.004
https://www.freepik.com/free-photo/solar-panels-plant-engineer-using-vr-optimize-manufacturing-workflow_416762576.htm#fromView=search&page=1&position=15&uuid=6e308b8e-f844-42ff-b25e-4562f68eb06b&query=machine+operation+training+AR
Comments :